Bila keadaan ini berlangsunglama akan dapat teriadi kenaikan beratbadan kembali karena akan terjadi pelebaran esofagus akibat retensi makanan dan keadaanini akan meningkatkan tekanan hidrostatik yang akan melebihi tekanan SEB. Gejala ini 'berlangsung daiam 1 sampai 5 tahun sebelum diagnosis ditegakkan dan didapatkan pada 50 % kasus. Nyeri dada didaPatkan Pada 30 o/okasus yang biasanya tidak begitu dirasakan oleh penderita.
Sifat nyeri dengan lokasi substernal dan dapat menjalar ke belakang,bahu, rahang dan tangan yang biasanya dirasakan bila minum air dingin. Gejala lain yang biasa didapatkan adalah akibat komplikasi dari retensi makanan dalam bentuk batuk-batuk dan aspirasi pneumonia. Pemeriksaan fisik tidak banyak membantu dalam menentukan diagnosis akalasia, karena tidak menunjukkan gejala objektif yang nyata. Mungkin ditemukan adanya penurunan berat badan, kadang-kadang disertai cara mengatasi diabetes secara alami
Diagnosis 1'2's'6'10
Untuk menegakkan diagnosis selain gejala klinis yang dapat memberikan kecurigaan adanya akalasia perlu beberapa pemeriksaan penunjang seperti radiologis (esofagogram), endos,kopi saluran cer-naatas dan manometri.
Pemeriksaan radiologis dengan fotopolos dada akan menunjukkan gambaran kontur ganda diatas mediastinum bagiankanan, sepertinya mediastinum melebar dan adanya gambaran batas cairan dan udara.Keadaan iniakan didapatkan pada stadiumlanjut. Pada pemeriksaan floroskopi terlihat tidak adanya kontraksi korpus esofagus.Pada pemeriksaan radiologi dengan barium pada akalasia berat akan terlihat dilatasiesofagus, sering berkelok-kelok dan memanjang dengan ujung distal meruncing disertai permukaan halus berbentuk paruh burung. Pemeriksaan radiologi lain yangdapat dilakukan adalah skintigrafi dengan memberikan makanan yang mengandung radio isotop dan akan memperlihatkandilatasi esofagus tanpa kontraksi. Disamping itu juga didapatkan pemanjangan waktu pemindahan makanan ke dalam gasterakibat gangguan pengosongan esofagus.
Pemeriksaan endoskopi padapenderita iniharus dipersiapkan dengan baikdalam bentuk kumbah esofagus dengan memakai kanul besar. Tujuan kum6ahesofagus ini untuk membersihkan makanan padat atau cair yang terdapat dalamesofagus, meskipun sebelumnya sudah dipuasakan dalam waktu yang cukup lama. Gambaran dilatasi esofagus pada akalasiayang lama seperti gambaran kolon pada kolonoskopi. Pada penderita dengan gambaran esofagus seperti sigmoid (gambar 2),endoskopi agak sukar penilaiannya karena banyaknya lengkungan dan belokan.
Pada kebanyakan penderita didapatkan mukosa normal. Kadang-kadang didapatkan hiperemia ringan difus padi bagian distal esofagus. Juga dapat ditemukan gambaran bercak putih pada mukosa, erosidan ulkus akibat retensimakanan. Bila ditiupkanudara akan menampakkan kontraksi esofagus distal. Bila pemeriksaan diteruskanke segmen gastro esofageal sering dirasakan tahanan ringan dan bila dengan hati-hatialat didorong dapat sampaikedalam gaster.
Sifat nyeri dengan lokasi substernal dan dapat menjalar ke belakang,bahu, rahang dan tangan yang biasanya dirasakan bila minum air dingin. Gejala lain yang biasa didapatkan adalah akibat komplikasi dari retensi makanan dalam bentuk batuk-batuk dan aspirasi pneumonia. Pemeriksaan fisik tidak banyak membantu dalam menentukan diagnosis akalasia, karena tidak menunjukkan gejala objektif yang nyata. Mungkin ditemukan adanya penurunan berat badan, kadang-kadang disertai cara mengatasi diabetes secara alami
Diagnosis 1'2's'6'10
Untuk menegakkan diagnosis selain gejala klinis yang dapat memberikan kecurigaan adanya akalasia perlu beberapa pemeriksaan penunjang seperti radiologis (esofagogram), endos,kopi saluran cer-naatas dan manometri.
Pemeriksaan radiologis dengan fotopolos dada akan menunjukkan gambaran kontur ganda diatas mediastinum bagiankanan, sepertinya mediastinum melebar dan adanya gambaran batas cairan dan udara.Keadaan iniakan didapatkan pada stadiumlanjut. Pada pemeriksaan floroskopi terlihat tidak adanya kontraksi korpus esofagus.Pada pemeriksaan radiologi dengan barium pada akalasia berat akan terlihat dilatasiesofagus, sering berkelok-kelok dan memanjang dengan ujung distal meruncing disertai permukaan halus berbentuk paruh burung. Pemeriksaan radiologi lain yangdapat dilakukan adalah skintigrafi dengan memberikan makanan yang mengandung radio isotop dan akan memperlihatkandilatasi esofagus tanpa kontraksi. Disamping itu juga didapatkan pemanjangan waktu pemindahan makanan ke dalam gasterakibat gangguan pengosongan esofagus.
Pemeriksaan endoskopi padapenderita iniharus dipersiapkan dengan baikdalam bentuk kumbah esofagus dengan memakai kanul besar. Tujuan kum6ahesofagus ini untuk membersihkan makanan padat atau cair yang terdapat dalamesofagus, meskipun sebelumnya sudah dipuasakan dalam waktu yang cukup lama. Gambaran dilatasi esofagus pada akalasiayang lama seperti gambaran kolon pada kolonoskopi. Pada penderita dengan gambaran esofagus seperti sigmoid (gambar 2),endoskopi agak sukar penilaiannya karena banyaknya lengkungan dan belokan.
Pada kebanyakan penderita didapatkan mukosa normal. Kadang-kadang didapatkan hiperemia ringan difus padi bagian distal esofagus. Juga dapat ditemukan gambaran bercak putih pada mukosa, erosidan ulkus akibat retensimakanan. Bila ditiupkanudara akan menampakkan kontraksi esofagus distal. Bila pemeriksaan diteruskanke segmen gastro esofageal sering dirasakan tahanan ringan dan bila dengan hati-hatialat didorong dapat sampaikedalam gaster.